Ibadah Chapel Kampus
Kamis, 23 Februari 2023
Pdm. Dr. Yanto Paulus
Jika kita punya agenda sendiri, hidup sesuai rancangan kita sendiri, maka jangan heran dan kecewa jika itu terlepas dari genggaman kita
Bileam (Bil. 22-23)
Seorang yang memiliki karunia dari Allah.
Dia merasa akan keberhasilan dan ketenarannya.
Sampai seorang raja Moab mengetahuinya dan mengundang Bileam dengan janji upah.
Dia seorang yang berintegritas, tidak mau berjalan jika Tuhan tidak menghendaki. Namun di perjalanan ia berubah pikiran, takluk kepada hasrat akan upah yang banyak.
Tuhan tahu isi hati Bileam dan murka. Namun Tuhan izinkan Bileam pergi, namun harus tetap mengingat dan melakukan apa yang Tuhan Firmankan. Sekalipun Bileam telah ditegur, namun ia tetap memberikan nasihat-nasihat yang jahat untuk mendapat uang.
Perbedaan Hasil
– Rancangan pribadi :
1. Allah menjadi lawan (Bileam, Yunus)
2. Hati tidak puas (gundah gulana)
3. Motivasi mencari upah sementara
4. Perilaku menyimpang dari kebenaran
5. Berakhir dengan kegagalan
– Rancangan Tuhan
1. Allah menyertai/membela (Nuh, Ishak, Yusuf)
2. Hati damai sejahtera (Yusuf, Stevanus, Paulus)
3. Motivasi untuk menyenangkan Tuhan
4. Perilaku sesuai kebenaran
5. Berakhir sesuai kehendak-Nya
3 Pengukur Apakah Seseorang Sedang Melakukan BUKAN Kehendak Tuhan
– Jika kita tahu jalan yang dituju salah (jahat) tapi kita bertanya pada Tuhan
– Jika Motivasi yang akan kita lakukan adalah kehormatan diri dan uang
– Jika ajaran yang kita sampaikan membuat orang lain jauh dari Tuhan atau menyimpang (jahat)
Bagaimana jika tokoh-tokoh ini diukur dengan 3 alat pengukur tadi:
1. Jika anda tahu jalan yang sedang dituju/dilakukan saat ini salah/jahat, Apakah akan tetap bertanya kepada Tuhan: Boleh atau tidak?
2. Apakah motivasi anda melakukan yang sekarang ini untuk kehormatan sendiri atau uang?
3. Apakah nasihat/ajaran yang djsampaikan membuat orang lain jauh dari Tuhan/berbuat jahat/makin dekat dengan Tuhan/melakukan hal yang baik
Jemaat Pergamus (Why. 2:12-15)
Dipuji oleh Tuhan karena sekalipun di tempat takhta Iblis, mereka tetap berpegang kepada nama Yesus dan tidak menyangkal iman mereka.
Namun Tuhan katakan ada yang tidak Ia senangi, yakni ada beberapa orang yang mengikuti seperti apa yang dilakukan Bileam (Why. 2:14). Karena itu Tuhan menyuruh untuk bertobat, jika tidak maka Tuhan akan menghukum (Why. 2:16).
Hidup sesuai rancangan Tuhan itu indah!
– Allah menyertai & membela
– Hati damai sejahtera
– Upah menanti dalam dunia ini dan kekekalan