Chapel Kampus
(Kamis, 30 November 2023)
“JANGAN SAMPAI DITELAN!”
(1 Petrus 5:8)
Jovita Elizabeth Abraham, M.B.A
Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.
Ada 2 jenis orang
* Yang dapat ditelan
* Tidak dapat ditelan
# Bagaimana caranya agar kita dapat selalu berjaga-jaga dan waspada?
Belajar dari seorang tokoh yang bernama “Ezra”
Ezra 7:10 (TB)
Sebab Ezra telah bertekad untuk meneliti Taurat TUHAN dan melakukannya serta mengajar ketetapan dan peraturan di antara orang Israel.
1. Meneliti Firman Tuhan
Kita dapat belajar meneliti Firman Tuhan dengan journaling dengan prinsip APIK :
– A (ayat) = ayat yang paling berkesan.
– P (Penjelasan) = perintah/teguran/janji. Alasan kenapa ayat tersebut berkesan.
– I (Interpretasi) = relevansi ayat terhadap kehidupan sehari-hari.
– K (Komitmen) = hal yang akan dilakukan untuk aplikasikan firman.
2. Melakukan Firman Tuhan
* Menjadi pelaku dan bukan hanya pendengar firman (Yakobus 1:22 )
Jangan hanya menjadi orang kristen yang NATO (No Action, Talk Only)!
3. Mengajarkan Firman Tuhan
• Ezra mendapati banyak orang Israel yang melanggar ketetapan Tuhan (bukan dengan orang Israel) > berkabung, berdoa dan bertobat.
• Kumpulkan semua pemimpin & umat Israel, menegur & tetapkan aturan.
*Mari jadilah marketing keselamatan yang sejati
Jangan Sampai Ditelan!
~ Hanya teliti Firman (Yakobus 1:22-24)
Jangan hanya membacanya tanpa mendapatkan pesan kebenaran yang menjadi pesan kebenaran bagi kita.
~ Hanya lakukan Firman (Roma 10:1-3)
Ketika kita melakukan kita melakukannya dengan pengertiannya dengan benar.
~ Hanya ajarkan Firman (Matius 23:3-4)
Ajarkan apa yang benar dan harus kita lakukan sesuai dengan kebenaranNya.
# Mari milikilah “tekad” untuk meneliti dan melakukan Firman Tuhan, dan mengajarkan firmanNya.